Kenapa Taiwan? Terinspirasi dari snack dan dessert Taiwan yang banyak dijual di Indonesia, rasanya enak-enak sehingga membuat saya
ingin explore dan kulineran di Taiwan sekalian berkunjung ke Night Market
Taiwan yang katanya happening banget.
Selain soal makanan, saya juga mau explore suasana kota
di Taiwan, baik kota besar maupun kota kunonya. Taiwan juga memiliki alam yang
indah karena dikelilingi oleh pegunungan dan laut.
Elephant Mountain - Best View of Taipei 101 |
Beef Noodle Soup |
Manggo Dessert Ice Cream
|
Visa
Karena saya masih mempunyai visa USA yang masih berlaku maka saya
hanya perlu register visa secara online saja dan bebas biaya/ FREE.
Untuk
pengisiannya gampang banget dan singkat, setelah submit online kemudian saya diberikan
lembar izin masuk yang cukup di print saja, untuk kemudian di serahkan pada
saat arrival di
petugas imigrasi Taiwan
di airport.
Hal ini berlaku untuk yang memiliki
visa USA, Kanada, UK, Uni Eropa /Shcegen, Australia, New Zealand, Jepang, Korea
yang masih berlaku s/d tanggal keberangkatan.
Bagi yang sudah mempunyai visa-visa yang disebutkan diatas bisa
langsung apply visa dengan klik :
Buat yang belum ada visa- visa tersebut, harus mengajukan visa di
kedubes Taiwan, menyerahkan dokumen-dokumen yang diminta dan membayar biaya
visanya sebesar Rp. 650.000,-.
Informasi selengkapnya mengenai apply visa Taiwan bisa klik :
Tiket Pesawat
Karena waktu traveling kami termasuk periode high season,
akhirnya kami memilih tiket budget airlines Air Asia PP Jakarta- Taipei via
Kuala Lumpur, yang sudah merupakan tiket termurah pada saat periode perjalanan kami
yaitu di pertengan bulan Desember . Untuk mendapatkan dan memfilter harga tiket
pesawat biasanya kami menggunakan situs: www.skyscanner.com
Welcome to Taiwan - Taiwan Taoyuan International Airport |
Sim Card
Untuk 4G SIM card selama di Taiwan saya membelinya lewat web : www.klook.com karena sedang ada deals.
Providernya
Chunghwa mobile via Unite Traveler Untuk 10 hari harganya sekitar IDR 220rb Kita bisa telpon local,
sms dan pakai internet unlimited.
Klook.com mengirimkan email voucher yang nanti harus ditukar
dengan sim card fisik di arrival airport di Taipei.
Di airport Taipei juga menawarkan beberapa pilihan sim card yang. So far, pengalaman saya dengan provider Chunghwa, koneksi internetnya stabil di semua kota di Taiwan yang saya kunjungi, sampai dibawa naik ke gunung juga signalnya masih bagus,
dan dari sisi harga juga affordable.
Booth Unite Traveler di Arrival terminal 2 |
Penukaran Uang
Untuk penukaran uang paling baik dilakukan di Taiwan dibanding menukarkan
di Indonesia. Rate paling bagus yang bisa kita dapatkan adalah dari Bank di
bandingkan di money changer di Airport. Namun untuk sekali penukaran uang di bank
dikenakan biaya administrasi NTD 100.
Kita bisa menukarkan langsung sesampainya kita tiba di airport
Taiwan, kemarin saya menukarkan langsung di airport di Bank of Taiwan. Saat itu nilai tukarnya IDR 10.000 = NTD 21.75.
Taiwan tidak seperti negara-negara lain yang memiliki banyak money
changer di mana-mana, jika sudah sampai kota akan susah sekali menemukan money
changer, semua penukaran mata uang asing dilakukan di Bank.
Penukaran mata uang di Airport - Bank Of Taiwan |
Transportasi di Taiwan
Selama jalan-jalan di Taiwan saya mengkombinasikan naik
transportasi umum sendiri dengan bantuan google maps, Shared dan Private Tour.
Untuk transportasi umum
baik bus dan kereta saya menggunakan Easy Card, yang bisa dipakai di sebagian
besar kota-kota di Taiwan. Easy card bisa dibeli langsung di Airport menggunakan
mesin easy card.
Mesin Easy Card yang berada di Airport B1 |
Harga Easy card NTD 100 ( tidak ada isi deposit) selanjutnya saya mengisi deposit sebesar NTD 500. Tarif kereta dari Airport – City NTD 160
(one way).
Easy Card tidak bisa dipakai untuk perjalanan antar kota yang
menggunakan THSR/ HSR ( Train High Speed Rail) atau disebut dengan kereta
cepat, namun kita harus membeli tiket di online ataupun di loket di setiap
stasiun. Untuk rute kereta yang ramai/ favorite seperti Taipei – Yilan, Taipei –Taichung
lebih baik kita membelinya secara online, pada saat keberangkatan, kita tinggal
menunjukan email bukti pembelian kita ke petugas loket di stasiun untuk
diberikan tiket fisik.
Untuk pembelian tiket THSR/HSR bisa klik:
Lalu untuk shared dan private tour, saya booking secara online
melalui website:
Ketiga website tersebut menawarkan tour berbagai destinasi di
Taiwan, baik shared maupun private dan juga layanan shuttle car. Saya memilih
berdasarkan harga dan tujuan terbaik yang ditawarkan masing-masing website.
(to be continued...)